JAMUR LINGZHI OBAT HERBAL ALAMI |
JAMUR LINGZHI KERING OBAT HERBAL ALAMI |
Jamur Lingzhi yang memiliki nama lain jamur Reishi ini digambarkan sebagai jamur yang sulit dimasak, berstruktur keras, dan terasa pahit. Namun, jamur Lingzhi dipercaya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, mulai dari menurunkan kadar lemak dan tekanan darah, memperkuat imunitas tubuh, hingga memiliki efek antipenuaan.
Jamur Ling zhi memiliki sifat rasa pedas, pahit, dan hangat. Mengonsumsi ramuan dari ling zhi memiliki efek bersifat melindungi organ tubuh, membangun (constructive), mengobati, dan berdampak positif terhadap penyembuhan organ lain yang sakit. Sejauh ini belum pernah ditemukan efek negatif yang ditimbulkan setelah mengonsumsi ramuan ling zhi.
Dari berbagai penelitian yang dilakukan di berbagai negara, ling zhi berkhasiat sebagai herbal anti-diabetes, anti-hipertensi, anti-alergi, antioksidan, anti-inflamasi, anti-hepatitis, analgesik, anti-HIV, serta perlindungan terhadap liver, ginjal, hemoroid atau wasir, anti-tumor, dan sistem imunitas(kekebalan tubuh)
Berbagai Manfaat Jamur Lingzhi bagi Kesehatan
Melalui sebuah penelitian, diketahui bahwa di dalam jamur Lingzhi ini terkandung karbohidrat, lemak, serat, air, protein, serta vitamin dan mineral seperti kalium, kalsium, zat besi, zinc, fosfor, selenium, dan magnesium. Kandungan lain yang merupakan molekul bioaktif dalam jamur yang memiliki nama Latin Ganoderma lucidum ini adalah polisakarida, peptidoglikan, dan triterpenoid.
Dengan aneka kandungan di atas, beberapa hal di bawah ini merupakan potensi manfaat jamur Lingzhi untuk kesehatan, yaitu:
1. Anti kanker
Jamur Lingzhi kaya akan asam lemak, asam amino, alkaloid, steroid, enzim, triterpenoid, dan polisakarida. Triterpenoid dan polisakarida adalah senyawa yang berkontribusi pada sifat antikanker jamur Lingzhi.
Sejumlah uji penelitian klinis menemukan bahwa banyak sel kanker yang mati berkat jamur ini. Penelitian lain menunjukkan bahwa jamur Lingzhi dapat menurunkan jumlah dan ukuran tumor di usus besar, serta mencegah kanker kolorektal dan kanker prostat. Menurut penelitian lain, senyawa bioaktif yang disebut polifenol dan flavonoid pada jamur ini juga diyakini dapat membantu terapi antiinflamasi terhadap melanoma dan kanker payudara.
2. Menurunkan kadar lemak dan gula darah
Jamur Lingzhi kaya akan triterpenoid yang merupakan senyawa pemicu rasa pahit dari jamur ini. Zat ini pulalah yang diprediksi memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain bisa menurunkan lemak, trigliserida, dan memiliki efek antioksidan. Triterpenoid juga telah ditemukan memiliki manfaat kesehatan berupa antiradang dan antitumor. Polisakarida yang terkandung di dalam jamur Lingzhi memiliki sifat antitukak, memperkuat imunitas tubuh, dan menurunkan kadar gula darah.
3. Membantu mengatasi tekanan darah tinggi/hipertensi.
Secara tradisional, jamur Lingzhi biasa dikonsumsi sebagai suplemen untuk membantu mengatasi tekanan darah tinggi. Untuk potensi ini, hingga saat ini belum ada penelitian klinis untuk membuktikannya. Hal yang perlu diperhatikan, orang yang sedang mengonsumsi obat-obatan penstabil tekanan darah, antikoagulan atau pengencer darah, disarankan menghindari konsumsi jamur Lingzhi karena jamur ini bisa menyebabkan pengenceran darah.
4. Menjaga kesehatan saluran cerna dan hati.
Studi terbaru mengungkapkan bahwa jamur Lingzhi bermanfaat untuk kesehatan usus dan saraf. Sebuah studi pada mencit (tikus kecil) menunjukkan bahwa jamur ini berdampak positif bagi bakteri baik di usus, sehingga bisa mengurangi risiko gangguan metabolikyang dapat menimbulkan obesitas.
Penelitian lain pada mencit juga menunjukkan bahwa ekstrak jamur Lingzhi dapat melindungi organ hati dari kerusakan akibat paparan alkohol dan zat beracun.
Akan tetapi manfaat ini masih terbatas pada studi penelitian pada hewan. Untuk memastikan efeknya pada manusia, masih diperlukan penelitian klinis lebih lanjut.
5. Anti penuaan.
Sebuah penelitian menunjukkan, ada sejumlah komponen pada jamur Lingzhi yang diketahui memiliki efek antipenuaan. Komponen tersebut adalah polisakarida, triterpen, peptida, dan peptida polisakarida. Senyawa antioksidan yang terkandung pada jamur ini juga mampu melindungi sel-sel tubuh dari dampak radikal bebas.
0 komentar:
Posting Komentar